Jakarta — Bitcoin pada Jumat 19 April 2024 malam memecahkan halving keempatnya, mengurangi imbalan yang diperoleh penambang menjadi 3.125 Bitcoin dari 6.25.
Secara teknis, halving sendiri mesti tak mempengaruhi harga Bitcoin dalam bentang pendek, tetapi banyak pemodal mengharapkan keuntungan besar dalam sebagian bulan ke depan, menurut kinerja mata uang kripto tersebut setelah halving sebelumnya.
Sejumlah CEO perusahaan penambangan bitcoin mempertahankan pandangan bullish, sedangkan halving Bitcoin diperkirakan akan mengakibatkan berkurangnya imbalan (block reward) bagi para penambang.
Kecuali berinvestasi pada peralatan yang lebih efisien, para penambang depo 10k percaya dana yang diperdagangkan di bursa bitcoin berbasis titik (ETF bitcoin titik) akan terus meningkatkan poin mata uang kripto.
Para bos dari perusahaan penambangan bitcoin dilaporkan tetap optimistis sedangkan ada antisipasi penurunan imbalan. Itu diperkirakan bakal terjadi setelah aset cryptocurrency teratas tersebut mengalami halving pada 20 April.
Banyak CEO percaya kombinasi operasi berbiaya rendah dan peralatan yang lebih efisien akan menghasilkan keuntungan. Itu memungkinkan penambang untuk mengimbangi hilangnya pendapatan berhubungan halving.
Mengutip sebuah laporan dari laman bitcoin.com, halving keempat Bitcoin sejak peluncurannya akan mengakibatkan para penambang kehilangan pendapatan USD 10 miliar. Kecuali itu, popularitas halving belum berpengaruh pada meningkatnya ketertarikan pemodal terhadap saham perusahaan pertambangan.
Untuk mensupport pernyataan ini, laporan tersebut menyoroti penurunan saham penambang bitcoin cuma sebagian hari sebelum halving. Penurunan dana yang diperdagangkan di ETF Valkyrie Bitcoin Miners sebesar 28 persen juga mensupport pandangan yang sama.